Laboratorium adalah tempat di mana proses pengujian dan analisis dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai suatu benda atau zat. Di dalam laboratorium, terdapat berbagai macam alat ukur dan peralatan yang digunakan untuk mendapatkan hasil analisis yang akurat dan dapat dipercaya. Namun, seperti halnya alat ukur di sektor kesehatan, alat ukur di laboratorium juga perlu untuk dikalibrasi secara berkala untuk memastikan bahwa hasil pengukuran dan analisis yang dihasilkan akurat dan valid. Jadi secara garis besar, kalibrasi laboratorium adalah suatu proses verifikasi dan pengecekan keakurasian alat-alat laboratorium agar sesuai standar internasional. Tingkat akurasi alat laboratorium sangatlah penting, berikut adalah penjelasan mengapa pentingnya melakukan kalibrasi alat ukur laboratorium.

Pentingnya Kalibrasi Alat Ukur Laboratorium

Pentingnya Kalibrasi Alat Ukur Laboratorium sangat besar dalam memastikan kualitas hasil pengukuran dan analisis yang dihasilkan. Dengan melakukan kalibrasi secara berkala, dapat memastikan bahwa alat ukur tersebut dapat berfungsi secara optimal dan menghasilkan hasil pengukuran yang akurat. Hal ini sangat penting dalam bidang laboratorium, karena setiap analisis yang dilakukan dapat berdampak langsung pada keputusan penting yang akan diambil, seperti keputusan di bidang kesehatan, lingkungan, dan lain sebagainya. Selain itu, hasil yang akurat dan valid juga dapat meminimalisir kesalahan dan kerugian yang mungkin terjadi akibat pengambilan keputusan yang salah.

Supaya Fungsi Alat Laboratorium Tetap Terjaga

Setiap peralatan laboratorium memiliki fungsinya masing-masing. Untuk menjaga fungsi alat-alat tersebut maka perlu dilakukan kalibrasi. Dengan kalibrasi laboratorium sesuai dengan standarnya, maka Anda dapat memastikan bahwa alat laboratorium tersebut masih dapat berfungsi sesuai dengan spesifikasinya atau perlu dilakukan pergantian.

Karena alat ukur yang tidak berfungsi dengan baik dapat mengganggu aktivitas penelitian atau pengujian laboratorium sehingga dapat mempengaruhi hasil uji laboratorium menjadi tidak valid. Selain itu penurunan fungsi alat laboratorium yang tidak diketahui malah dapat membuat alat menjadi rusak dan tidak dapat digunakan kembali.

Supaya Hasil Ukur Tetap Akurat

Prosedur kalibrasi pada alat-alat laboratorium yang digunakan sebagai alat ukur sangat penting dan tidak boleh dilewatkan. Melalui kalibrasi, hasil pengukuran alat bisa tetap akurat dan sesuai dengan standar acuan yang telah tersertifikasi. Selain itu, hasil pengukuran alat juga akan dianggap valid dan diakui.

Ketika hasil pengukuran alat tidak akurat, hal ini dapat merugikan banyak pihak. Dari sisi konsumen, hasil tes tidak dapat memberikan gambaran yang sesuai dengan kondisi sebenarnya dapat berisiko menimbulkan kesalahpahaman. Sementara itu, dari sisi pemilik, alat yang menghasilkan pengukuran yang tidak sah dapat merusak reputasi perusahaan dan menyebabkan kerugian finansial.

Supaya Gangguan pada Alat Laboratorium Bisa Terdeteksi

Dalam proses kalibrasi alat laboratorium, keakuratan alat akan diperiksa kembali. Apabila terdapat perbedaan nilai antara alat yang dikalibrasi dengan standar acuan yang terverifikasi, maka sumber kesalahannya harus diidentifikasi secepat mungkin. Dengan cara ini, masalah atau kesalahan pada alat laboratorium dapat terdeteksi lebih awal sebelum terjadi kerusakan yang lebih serius.

Oleh karena itu, kalibrasi alat laboratorium perlu dilakukan secara berkala, terutama pada alat laboratorium yang memiliki beban kerja yang berat. Alat laboratorium dengan beban kerja yang berat lebih sering terpapar oleh faktor eksternal yang dapat mengganggu performanya. Untuk menentukan jadwal kalibrasi pada alat, Anda dapat mengikuti rekomendasi dari pihak produsen. Sesuaikan jadwal kalibrasi dengan situasi dan kondisi di laboratorium Anda agar jadwal kalibrasi lebih akurat.

Untuk Mengurangi Risiko Terjadinya Kecelakaan Kerja

Adapun alasan mengapa alat laboratorium perlu dikalibrasi karena dapat mempengaruhi keselamatan kerja. Prosedur kalibrasi yang benar dapat menjaga alat dapat bekerja sesuai dengan spesifikasinya. Jika ada suatu masalah pada alat, maka kalibrasi juga menjadi prosedur perbaikan alat.

Tentu dengan alat yang bermasalah pada fungsinya maka kemungkinan bisa mengganggu keselamatan pekerja. Risiko peralatan laboratorium yang bermasalah misalnya seperti peralatan yang overheating, menyemburkan zat kimia berbahaya, bahkan bisa terjadi ledakan jika masalah ini tidak segera diatasi. Dengan melakukan kalibrasi, hal-hal tersebut dapat dicegah dengan cara mendeteksi gejala-gejala kerusakan awal kemudian diikuti prosedur perbaikan yang sesuai dengan standar.

Proses Kalibrasi Alat pada Laboratorium

Proses kalibrasi alat laboratorium terdiri dari 4 tahapan, yakni:

  1. Persiapan Alat

    Sebelum kalibrasi dilakukan, alat harus dipersiapkan terlebih dahulu seperti membersihkannya atau mengganti baterai pada alat yang memerlukan baterai agar siap digunakan dalam proses kalibrasi.

  2. Menentukan Standar

    Setelah persiapan alat selesai, langkah selanjutnya adalah menentukan standar yang akan digunakan sebagai pembanding. Standar ini umumnya ditetapkan oleh lembaga atau institusi yang berwenang di bidang tersebut dan harus sesuai dengan spesifikasi alat yang akan dikalibrasi.

  3. Pelaksanaan Kalibrasi

    Setelah standar ditentukan, alat laboratorium kemudian diukur dengan menggunakan standar tersebut. Hasil pengukuran dari alat laboratorium dibandingkan dengan standar yang telah ditentukan. Apabila ada perbedaan, maka dilakukan perbaikan atau penyesuaian pada alat hingga akurasinya sesuai dengan standar yang ditetapkan.

  4. Dokumentasi Hasil Kalibrasi

    Setelah proses kalibrasi selesai, hasilnya harus didokumentasikan dengan baik. Dokumentasi ini meliputi informasi tanggal kalibrasi, hasil kalibrasi, perbaikan yang dilakukan, serta tanda tangan dan nama orang yang melakukan kalibrasi. Hal ini penting untuk menjaga catatan dan memastikan bahwa alat telah dikalibrasi dengan benar dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Kesimpulan

Secara keseluruhan kalibrasi laboratorium memang penting dilakukan untuk menjaga peralatan laboratorium agar sesuai dengan fungsinya dan spesifikasinya. Selain itu kalibrasi juga dapat mencegah terjadinya masalah yang ditimbulkan akibat peralatan yang bermasalah. Maka dari itu hendaknya Anda melakukan kalibrasi alat ukur laboratorium secara berkala dan sesuai dengan standar yang berlaku agar dapat menjaga reputasi dan kepercayaan konsumen. 

Untuk lebih jelasnya Anda bisa baca artikel ini tujuan kalibrasi alat laboratorium agar dapat lebih memahami tentang pentingnya melakukan kalibrasi pada alat laboratorium.